Pada usia kehamilan yang baru menginjak sembilan bulan, penyanyi Joy Tobing harus menghadapi masalah besar, yakni sang suami Daniel Sinambela suaminya ditahan karena tuduhan penggelapan. Mau tidak mau kondisi psikisnya terganggu dengan keadaan itu.
"Kehamilan sudah 8 bulan masuk 9 bulan. Kehamilan pertama apapun itu karena ini pertama kali, namanya mengandung, sudah merasa berat. Awal bulan ingin ini dan itu, aduk-aduk emosinya," ungkap Joy Tobing saat dijumpai di Lembaga Bantuan Hukum Gerakan Anti Korupsi Adil (LBH Gransi Adil) Jl. Mampang Prapatan No. 15A, Jakarta Selatan, Senin (24/01/2011) petang.
"Persiapan untuk menyambut kedatangan bayiku, belum beli box, baju, apalagi dengan masalah ini. Yang penting bayi dan aku sehat. Hasil USG-nya si laki-laki," ungkapnya menambahkan.
Paska pernikahan dengan Daniel yang sempat menjadi pemberitaan karena tidak mendapat dukungan orang tuanya, Joy Tobing mengaku tinggal antara Medan dan Jakarta. Namun karena urusan sang suami sekarang, dirinya lebih banyak di Jakarta. Tentu semakin sibuk dan stress menghadapi persoalan di tengah kondisi kehamilannya yang terus membesar.
"Pastilah (stress), karena nggak disangka-sangka, nggak adil, hanya proses 3 hari langsung ditangkap, saya nangis, pengaruhi psikologis saya, pasti ada rencana Tuhan ini di balik ini," ungkapnya berusaha tabah.
Joy mengaku pertama kali kalau suaminya ditahan, saat berada Medan, sementara suami ke Jakarta untuk memberikan keterangan di Polda Metro Jaya. Padahal saat itu, anak Daniel yang kedua dari pernikahan sebelumnya, Mario sedang berulang tahun.
"Aku nggak menyaksikan penangkapan, Selasa (18/1) dia dipanggil Polda, saya kira mau dimintai keterangan. Saya sempat telepon, dan ternyata tanggal 19 malam ditetapkan untuk menjadi tersangka dan ditahan," terangnya.
Joy sebagai istri mengetahui kalau hubungan dengan pelapor selama ini dalam urusan bisnis, dan beberapa kali berpesan kepada Daniel untuk hati-hati dalam menjalankan bisnis.
"Saya sebagai istri selalu ingatkan untuk hati-hati, karena bisnis nggak main-main, saya selalu nasihati suami saya seperti itu, lalu tiba-tiba terjadi seperti itu," tegasnya
Labels: